Berbuat yang terbaik semampu kita

Kadang merasa "berat" kalau misal apa yang telah kita upayakan,  ternyata hasilnya ngga sesuai dengan apa yang kita harapkan. Kecewa atau bahkan ada yang sampai depresi.
Kecewa?, tak mengapa jika sejenak saja, tak mendalam dan mungkin lebih tepatnya langsung introspeksi diri, karena memang manusia hanya bisa berupaya saja.
Terus berupaya yang terbaik untuk apa-apa yang kita perbuat, percayalah itu semua tidak akan tertukar. Jika belum didapatkan hasilnya, ya sabar saja. Tak apa. Begitu saja hidup berjalan,
Tak perlu terlalu banyak keinginan, dan berkeinginanlah untuk terus berbuat baik, semampu kita.
Tak ada modus dibalik setiap sikap yang kita perbuat, dalam arti lain adalah bersikap TULUS.

Dan hingga saat kita nanti berhenti dalam perjalanan hidup ini, saat  tapak demi tapak terlalui dalam kehidupan ini, saat kita sudah beristirahat nanti, saat batas usia kita berakhir, kita dapat meninggalkan kisah yang baik, semoga , itu harapannya.
Minimal untuk keluarga, untuk aku seoarang ibu, semoga anak-anakku selalu mendoakan aku, dalam kasih sayang mereka yang tiada batas untuk ku, untuk aku dalam kuburku, dan aku sebagai seoarang istri, semoga suamiku juga senantiasa mendoakan ku, mengenang baik tenatang aku. Terimakasih banyak teruntuk suami ku yang sudah rela menyisakan waktu usia hidupnya bersamaku.

Dan, usia sudah jelas sangat dibatasi. Tak tahu kapan batas itu,
Yang kita ketahui adalah hari ini masih diberikan usia, dan hari ini juga harus mempergunakan usia ini dengan sebai baiknya, tentu ujian hidup terus melaju seiring perjalanan kita, seiring adanya usia pada diri ini. Rabb mohon ampunanMu semata, atas kebodohan diri ini,

Terimakasih Allah, terimakasih atas apa-apa yang telah Engkau berikan untuk aku, dalam sega ketersalahan dan kebodohan ini,